Assalamualaikum Wr. Wb.
Semangat Pagi Siswa-siswi Sekalian....
Saatnya kita masuki
pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas 9 hari ini Rabu 31 Juli 2024, Pada
Pembelajaran hari ini kita akan membahas tentang Kaidah kebahasaan pada
Teks Laporan Percobaan. Silahkan dibaca dan dipahami materinya.
Indikator Pembelajaran :
3.2.1
Menganalisis
struktur dan kebahasaan dari teks laporan percobaan yang didengar atau
dibaca (percobaan sederhana untuk mendeteksi zat berbahaya pada makanan, adanya
vitamin pada makanan, dll)
Tujuan Pembelajaran :
peserta didik mampu:
·
Mengetahui kaidah kebahasaan pada teks
laporan percobaan
·
Memahami kaidah kebahasaan pada laporan
percobaan
Kaidah
Kebahasaan Teks Laporan Percobaan
1.
Menggunakan sinonim dan antonim
Pada
teks laporan hasil percobaan, biasanya terdapat kata yang bersinonim atau
bahkan berantonim. Biasanya, kata-kata ini terdapat pada bagian langkah-langkah
percobaan.
2.
Menggunakan kata bilangan
Pada
teks laporan hasil percobaan, akan ditemukan kata bilangan yang menunjukkan
jumlah bahan yang digunakan dalam percobaan.
4.
Menggunakan kata hubung
Pada
teks laporan percobaan, akan ditemukan kata hubung dan, tetapi,
apabila, saat, jika, sehingga, meskipun, dan lainnya.
5. Menggunakan nomina atau kata benda
Berdasarkan Kamus Besar Bahasa
Indonesia (KBBI), nomina adalah kelas kata yang ditandai tidak bisa
bergabung dengan kata tidak.
Misalnya, kata ‘rumah’
merupakan nomina karena tidak mungkin dikatakan ‘tidak rumah’. Biasanya, nomina
berfungsi sebagai subjek atau objek dari klausa.
Dalam teks laporan percobaan,
penggunaan nomina dapat ditemukan di seluruh struktur.
Misalnya dalam struktur
langkah-langkah, ‘Peraslah jus lemon ke dalam
mangkuk. Tambahkanlah beberapa tetes air ke dalam mangkuk tersebut.’ Nomina
atau kata benda yang terdapat pada kalimat tersebut adalah lemon, mangkuk, dan air.
6. Menggunakan verba/kata kerja
Kata kerja biasanya berfungsi
sebagai predikat di
dalam kalimat. Predikat verba dalam kalimat berarti menjelaskan subjek/pelaku dalam kalimat
tersebut sedang
melakukan apa.
Contoh
penggunaan verba dalam struktur latar belakang misalnya, ‘Air jeruk merupakan
senyawa asam lemah sehingga menghasilkan reaksi gelembung yang sedikit dan
tidak adanya nyala lampu.’ Verba atau kerja dalam kalimat tersebut adalah menghasilkan.
7. Menggunakan Pola Kalimat Aktif
Kalimat aktif adalah kalimat yang subjeknya melakukan sesuatu.
Coba kamu perhatikan contoh ini:
Matahari memancarkan sinar ultraviolet.
S P
O
Kalau dianalisis, maka dapat
disimpulkan bahwa:
Pelakunya adalah matahari. (S)
Mataharinya sedang apa?
Memancarkan (P)
Memancarkan apa? sinar
ultraviolet (O)
Contoh kalimat di atas dapat
ditemukan dalam latar belakang teks laporan percobaan, ya. Meskipun, penggunaan
pola kalimat aktif ini juga dapat digunakan di struktur lain seperti tujuan,
landasan teori, langkah-langkah, hasil percobaan, dan simpulan.
8. Menggunakan Kata Tugas
Dalam teks laporan percobaan,
kata tugas yang digunakan berupa konjungsi atau kata hubung dan preposisi atau kata yang biasa ditemukan
di depan nomina.
Contoh konjungsi misalnya terdapat dalam
kalimat, ‘Kamu memerlukan pinset dan pisau’.
Sementara, contoh preposisi misalnya terdapat dalam
kalimat, ‘Setelah seluruh cairan tercampur di dalam gelas, kamu bisa
memindahkannya ke wadah lain agar bisa didiamkan
selama satu jam.’
5. Menggunakan Kata Serapan
Kata serapan adalah kata yang
berasal dari bahasa selain Bahasa Indonesia (bahasa daerah atau bahasa luar
negeri), yang kemudian ejaan, ucapan, dan penulisannya disesuaikan dengan
penuturan masyarakat Indonesia untuk menambah kosakata. Contoh penggunaan kata serapan
dalam teks laporan percobaan misalnya, ‘Bahan-bahan yang dibutuhkan untuk
melakukan percobaan dapat ditemukan di supermarket.’
9. Menggunakan Kalimat Imperatif
Kalimat imperatif adalah
kalimat yang bersifat memerintah atau memberi komando. Misalnya, ‘Panaskan
dengan api kecil’, atau ‘Jangan buka tutup panci sebelum airnya mendidih!’
Salinlah Materi Tugas Pembelajaran pada lembar kerja / buku rangkuman
Bahasa Indonesia masing-masing sebagai acuan bahan pembelajaran...
Jika masih ada yang belum dimengerti dari pembahasan materi diatas, siswa/i
dapat menanyakan langsung kepada Guru mapel..
Trimakasih Wassalammualaikum Wr Wb....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar