Jumat, 24 Januari 2025

Penilaian Ulangan Harian kelas 9 Mengenai BAB IV Teks Tanggapan

 Assalamualaikum Wr. Wb. Semangat Pagi Siswa-siswi Sekalian.... 

Saatnya kita masuki pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas 9 hari ini Jumat 24 Januari 2025, Pada  Pembelajaran hari ini kita akan melaksanakan Penilaian Ulangan Harian Mengenai BAB IV Teks Tanggapan

Capaian Pembelajaran : siswa mampu memahami Pengertian, jenis-jenis, struktur , kaidah kebahasaan dan cara menulis Teks Tanggapan

Tujuan Pembelajaran : Siswa mampu 

  • menjawab pertanyaan dengan benar mengenai Materi yang ada di BAB 4 tentang Teks Tanggapan.
  • mengetahui apa itu Teks Tanggapan.
  • mengetahui struktur Teks Tanggapan.
  • mengetahui kaidah kebahasaan Teks Tanggapan. 
  • lmengetahui cara membuat Teks Tanggapan.
Note : Soal UH akan saya share setelah melaksanakan UH, Guna dipelajari kembali dirumah


Kamis, 23 Januari 2025

Penilaian Ulangan Harian kelas 8 Mengenai BAB IV Teks ulasan(resensi) buku fiksi

 Assalamualaikum Wr. Wb. Semangat Pagi Siswa-siswi Sekalian.... 

Saatnya kita masuki pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas 8 hari ini Kamis 23 Januari 2025, Pada  Pembelajaran hari ini kita akan melaksanakan Penilaian Ulangan Harian Mengenai BAB IV Teks ulasan(resensi) buku fiksi. 


Capaian Pembelajaran : siswa mampu memahami Pengertian, ciri-ciri, jenis-jenis, struktur , kaidah kebahasaan dan cara menulis teks ulasan(resensi) buku fiksi. 

Tujuan Pembelajaran : Siswa mampu 

  • menjawab pertanyaan dengan benar mengenai Materi yang ada di BAB 4 tentang teks ulasan(resensi) buku fiksi. 
  • mengetahui apa itu teks ulasan(resensi) buku fiksi. 
  • mengetahui struktur teks ulasan(resensi) buku fiksi. 
  • mengetahui kaidah kebahasaan teks ulasan(resensi) buku fiksi. 
  • lmengetahui cara membuat teks ulasan(resensi) buku fiksi. 
Note : Soal UH akan saya share setelah melaksanakan UH, Guna dipelajari kembali dirumah


Rabu, 22 Januari 2025

BAB 4 - Menulis Resensi(Ulasan) Buku fiksi/karya fiksi- part 5- kelas 8

 Assalamualaikum Wr. Wb. Semangat Pagi Siswa-siswi Sekalian.... 

Saatnya kita masuki pembelajaran Bahasa Indonesia bersama Miss Mayang, Kelas 8 hari ini Rabu 22 Januari 2025, Pada  Pembelajaran hari ini kita akan membahas tentang menulis ulasan pada karya sastra/buku fiksi. Silahkan dibaca dan dipahami materinya.


Capaian Pembelajaran : menyampaikan Tulisan berdasarkan fakta dan pengalaman


Tujuan Pembelajaran : 

peserta didik mampu menuliskan/membuat sebuah resensi/ulasan pada buku/karya fiksi sesuai dengan struktur dan kaidah kebahasaan


Kegiatan pembelajaran : menulis ulasan pada sebuah novel/cerpen


pertemuan : 5


MATERI : 


Cara Membuat Teks Ulasan 



1. Melakukan Identifikasi  Karya

Hal yang perlu dilakukan saat pertama kali ingin membuat teks ulasan adalah melakukan identifikasi karya yang akan diulas. Dalam hal ini, yang perlu melakukan identifikasi ini, seperti mencatat judul karya, pembuat karya, nama penerbit (jika buku), harga karya, dan isi atau gambar dari karya.


2. Membuat Catatan Terhadap Hal-Hal Penting yang ada Pada Karya yang Diulas

Langkah kedua, membuat catatan terhadap hal-hal penting yang ada pada karya yang akan diulas. Hal-hal yang perlu dicatat berupa hal-hal penting dan menarik yang ada pada karya tersebut. Misalnya, pada karya buku novel, alur cerita yang maju mundur, sehingga menyentuh perasaan pembaca, karakter tokoh, gaya bahasa, dan sebagainya.


3. Mencari dan Memahami Keunggulan dan Kekurangan dari Suatu Karya

Setelah membuat catatan terkait hal-hal penting dan menarik yang ada pada karya yang diulas, maka langkah selanjutnya, kamu perlu mencari sekaligus memahami setiap keunggulan dan kekurangan dari karya tersebut. Pada tahap ini, penulis menjadi tahu keunggulan dan kekurangan dari karya yang diulas. Akan tetapi, dalam melakukan tahapan ini, penulis harus memastikan bahwa keunggulan dan kekurangannya ada pada karya tersebut bukan hanya asal-asalan.


4. Membuat Kesimpulan

Langkah keempat, membuat kesimpulan. Pada tahapan ini, penulis akan menjelaskan setiap hal yang penting, menarik, kelebihan, dan kekurangan dari karya yang diulas. Isi dari kesimpulan ini, berupa pendapat penulis terhadap karya yang diulas secara keseluruhan.


5. Memberikan Saran Kepada Pembaca

Pada langkah terakhir ini, penulis teks ulasan memberikan saran kepada pembaca, sehingga pembaca menjadi lebih yakin apakah suatu karya diulas perlu dinikmati atau tidak.



Mari berlatih : 

Masing-masing siswa menuliskan Ulasan berdasarkan Novel/cerpen yang telah mereka baca sebelumnya berdasarkan struktur dan kaidah kebahasaan yang telah dipelajari sebelumnya. 

Kemudian masing-masing siswa dapat mempresentasikan hasil ulasan tang telah mereka buat didepan kelas.

BAB 4 - Ciri Kebahasaan Teks Tanggapan - Part 4 - Kelas 9

 Assalamualaikum Wr. Wb. Semangat Pagi Siswa-siswi Sekalian.... 

Saatnya kita masuki pembelajaran Bahasa Indonesia bersama Miss Mayang, Kelas 9 hari ini Rabu 22 Januari 2025, Pada  Pembelajaran hari ini kita akan membahas tentang Ciri/Kaidah Kebahasaan teks Tanggapan.  Silahkan dibaca dan dipahami materinya.


KD.  3.3 Mengidentifikasi informasi berupa kritik atau pujian dari teks tanggapan yang dibaca atau didengar. 

Tujuan Pembelajaran : 

- peserta didik dapat menganalisis Ciri/Kaidah Kebahasaan tanggapan teks berupa pujian atau kritikan


Materi Pokok :  Ciri/Kaidah Kebahasaan teks tanggapan


kegiatan pembelajaran : 

- peserta didik mengamati beberapa contoh teks tanggapan

- peserta didik menganalisis Ciri Kebahasaan teks tanggapan berupa pujian atau kritikan


Pertemuan : 4


Materi : 



Kebahasaan Teks Tanggapan


1. Kata Tugas

Kata tugas terdiri dari kata depan dan partikel penegas. Keduanya sudah tak asing lagi karena sering digunakan dalam kalimat.

a. Kata Depan

Kata depan atau preposisi digunakan untuk merangkaikan kata benda dan jenis kata lain. Oh iya, penulisan kata depan selalu dipisah dari kata yang mengikutinya.

Contoh Kata Depan yaitu ‘di’, ‘ke’, ‘pada’, dan ‘dari’.

b. Partikel Penegas

Sedangkan partikel penegas adalah kata yang berfungsi untuk menegaskan kata dasar tanpa mengurangi atau menghilangkan arti sesungguhnya.

Contoh Partikel Penegas yaitu ‘-lah’, atau ‘-pun’.

 

2. Kata Rujukan

Kata Rujukan adalah kata yang menunjuk pada kata lain yang telah digunakan sebelumnya. Tujuannya sebagai pengganti agar tidak terjadi pengulangan kata yang sama.

Kata Rujukan ada beberapa jenis, yaitu Kata Tunjuk, Kata Ganti Orang, dan Kata Ganti Keterangan.

Contoh Kata Rujukan yaitu ‘-tersebut’, ‘-ini’, dan ‘-itu’.

 

3. Kalimat Aktif

Kalimat aktif adalah kalimat yang subjeknya merupakan pelaku dari sebuah kejadian. 


Ciri-ciri kalimat aktif: Subjek melakukan tindakan secara langsung, Memiliki pola S-P-O-K, Ditandai dengan imbuhan me- atau ber, Menggunakan kata kerja dalam tindakan dan perbuatannya. 


Contoh kalimat aktif: "Aku membeli buku itu, "Bapak memanen padi di sawah, "Rini becermin di kamar sebelum berangkat sekolah, "Ayah membaca koran di teras rumah.


 

4. Kalimat Deskriptif

Kalimat deskriptif adalah kalimat yang berisi penjelasan atau gambaran tentang sebuah objek, seolah-olah pembaca dapat melihat dan merasakan secara langsung.

Contoh Kalimat Deskriptif dalam Teks Tanggapan:

Seperti pada kebanyakan lukisan Affandi yang selalu menempatkan matahari sebagai bagian dari objek utama, tetapi dalam lukisan ini, penempatan matahari tampak unik, seolah sang pelukis mengambil perspektif posisi di balik matahari. Tampak dalam lukisan matahari tidak di balik bukit, tetapi di atas dan menutupi bukit.”

 

5. Konjungsi Intrakalimat

Konjungsi intrakalimat adalah konjungsi yang menghubungkan kata dengan kata, frasa dengan frasa, dan klausa dengan klausa. Jenis intrakalimat dibagi 3, yaitu:

  • Konjungsi Penyebab: karena, sebab
  • Konjungsi Penerang: bahwa, yakni, yaitu
  • Konjungsi Temporal: sejak, semenjak, kemudian

 

6. Konjungsi Antarkalimat

Konjungsi antarkalimat adalah konjungsi yang menghubungkan antara satu dengan kalimat lain dan letaknya selalu berada di awal. Konjungsi ini terbagi menjadi beberapa jenis, yaitu:

  • Konjungsi Pertentangan, menyatakan pertentangan dengan hal yang dikatakan pada kalimat sebelumnya. Contoh: walaupun demikian, meskipun demikian.
  • Konjungsi Kebalikan, yang menyatakan kebalikan dari perkataan sebelumnya. Contoh: sebaliknya.
  • Konjungsi Konsekuensi, yang menyatakan kesimpulan dari kalimat sebelumnya. Contoh: dengan demikian.
  • Konjungsi Akibat, yang menyatakan resiko atau akibat dari suatu hal. Contoh: oleh karena itu, oleh sebab itu.


Mari Berlatih : 


Contoh teks tanggapan 1 

Lukisan Karya Affandi

Sebuah karya seni kelas tinggi dari sang pelukis maestro Affandi, melukiskan sebuah pemandangan alam perkebunan cengkeh, area perkebunan berbukit yang masih alami tampak terlukis apa adanya dari alam, untuk menghidupkan suasana pada lukisan, dihadirkannya figur manusia sebagai objek pendukung, tetapi inti dari lukisan, yang menunjukkan adanya aktivitas kehidupan yang menyatu dengan alam. Ekspresi goresan khas Affandi terlihat unik, yang menjadikan lukisan ini istimewa.

Seperti pada kebanyakan lukisan Affandi yang selalu menempatkan matahari sebagai bagian dari objek utama, tetapi dalam lukisan ini, penempatan matahari tampak unik, seolah sang pelukis mengambil perspektif posisi di balik matahari. Tampak dalam lukisan matahari tidak di balik bukit, tetapi di atas bukit dan menutupi bukit. Keunikan ini mungkin hanya dimiliki oleh Affandi, sebagai cara sudut pandang dia dalam berekspresi, di mana kualitas imajinasinya sebagai seorang pelukis maestro ternama.


Contoh teks tanggapan 2 


Memilih Pendidikan SMA atau SMK?

Bagi kamu yang telah selesai menempuh pendidikan di SMP, tentu akan banyak sekali mengalami kebingungan dalam 2 pilihan, yakni memilih antara lanjut ke SMA atau ke SMK. Setiap pilihan akan berujung pada konsekuensinya masing-masing di masa depan. Menentukan pilihan antara SMA atau SMK, tentu harus dilakukan berdasarkan beberapa pertimbangan.

Jika memilih lanjut di SMA akan memudahkan kita untuk memasuki perguruan tinggi nantinya. Namun, tentu saja sesuai dengan bidang yang kita pilih saat di SMA. Contohnya, jika kita memilih jurusan IPA di SMA, maka pilihan jurusan di perguruan tinggi pun akan lebih mudah dimasuki jika berkaitan dengan ilmu IPA. Begitu pula dengan jurusan IPS ataupun Bahasa. Ketika memilih lanjut di SMK, nantinya setelah lulus, kita bisa langsung bekerja tanpa harus kuliah terlebih dahulu. Pekerjaan tersebut tentunya sesuai dengan jurusan yang dipilih saat di SMK.

Kemudian, apabila ditinjau dari segi praktik lapangan, di SMK tentunya kita akan lebih banyak mendapat praktik lapangan. Sedangkan di SMA, kita akan lebih fokus pada teori. Kalaupun ada praktik, biasanya hanya untuk mata pelajaran tertentu.

Dari penjelasan tersebut, tentunya kita bisa menyadari bahwa baik SMA maupun SMK memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Tinggal kita yang memilih apakah lebih ingin masuk SMK atau SMA.


Latihannya : 

Dari kedua teks tanggapan diatas masing2 kelompok memilih teks tersebut kemudian tiap kelompok dapat mendiskusikan serta menganalisis/mencari kaidah kebahasaannya sesuai dengan penggolongannya. Setelah selesai presentasikan hasil diskusinya didepan kelas. 

BAB 4 - Kaidah Kebahasaan Berita- Part 5 - kelas 7

 Assalamualaikum Wr. Wb. Semangat Pagi Siswa-siswi Sekalian.... 

Saatnya kita memasuki pembelajaran Bahasa Indonesia bersama Miss Mayang Kelas 7 hari ini Rabu 22 Januari 2025, 

Pada  Pembelajaran hari ini kita akan  mel ajutkan materi sebelumnya yaitu Memahami Kaidah Kebahasaan Pada Teks berita. Silahkan dibaca dan dipahami materinya.


Capaian Pembelajaran 

(membaca dan memirsa) 

Peserta didik mencermati unsur kebahasaan pada informasi berupa gagasan, pikiran, pandangan, atau pesan dari teks berita untuk memaknai makna yang tersurat dan tersirat


Tujuan Pembelajaran :  peserta didik mampu 


  • memahami kaidah kebahasaan yang ada dalam teks berita


Kegiatan pembelajaran : mencermati kaidah kebahasaan pada teks berita 


Pertemuan : 5

Semester :    Genap 



Materi : 


Kaidah Kebahasaan Teks Berita

 

1. Penggunaan bahasa yang bersifat standar (baku)

Penggunaan bahasa yang standar atau baku akan memudahkan pemahaman banyak orang karena bahasa standar sifatnya universal dan sebagian besar kalangan masyarakat mudah untuk memahaminya.

Contoh: Ratusan pasien Covid-19 mengantre di lobby wisma atlet.

 

2. Penggunaan kalimat langsung

Dalam teks berita, kamu akan menemukan kalimat langsung. Apa itu kalimat langsung? Kalimat langsung adalah kalimat yang dituturkan oleh seseorang tanpa mengubah kata atau kalimat.

Ciri dari kalimat langsung, yaitu ditandai dengan dua tanda petik ganda dan disertai keterangan penyertaan. Penggunaan kalimat langsung ini terkait dengan pengutipan pernyataan-pernyataan oleh narasumber berita.

Contoh: “Pelaku sudah kami tetapkan sebagai tersangka. Saat ini kami terus mengembangkan kasusnya,” ucap Sutama.

 

3. Penggunaan kata kerja mental

Kata kerja mental adalah kata kerja yang menunjukkan respons atau sikap seseorang terhadap suatu tindakan. Kata kerja mental memiliki nama lain loh, yaitu kata verba mental. Sudah gak bingung lagi, kan?

Contoh: Merasa tertipu, para korban lantas melapor ke polisi.


 

4. Penggunaan fungsi keterangan waktu dan tempat

Pada teks berita, sudah pasti harus ada keterangan waktu dan tempat agar berita yang disampaikan dapat dimengerti dengan jelas dan pembaca dapat mengetahui di mana dan kapan tempat terjadi hal tersebut

Contoh: … kata kapolsek Wonosari Kompol Sutama saat dihubungi Minggu (8/10/2017).

 

5. Penggunaan konjungsi temporal

Konjungsi temporal ini disebut juga konjungsi yang berhubungan dengan waktu. Contoh konjungsi temporal, yaitu kemudian, sejak, setelah, awalnya, dan akhirnya.

Konjungsi ini biasanya ditemukan pada struktur peristiwa yang menjelaskan berita secara kronologis (urutan waktu).

Contoh: Pelaku datang ke sekolahan, kemudian langsung bilang ke kepala sekolah untuk menyosialisasikan kupon wisata dan kuliner



Mari Berlatih : 

Siswa membentuk kelompok berdasarkan berita yang sudah dicari dikoran pada pertemuan sebelumnya. Kemudian masing2 kelompok mencari kaidah kebahasaan yang ada dalam teks berita. Setelah selesai masing2 kelompok mempresentasikan hasil diskusinya didepan kelas. 

Kelas 8 - Bab 1 - Mengenal Topik dan Gagasan Utama Teks LHO - Pertemuan 2

  Assalamualaikum Wr. Wb. Semangat Pagi Siswa-siswi Sekalian....  Saatnya kita masuki pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas 8 hari ini Kamis 1...